Perbincangan tentang Emas beberapa hari ini sungguh menggegerkan dunia. Logam mulia yang harganya kian meroket dan mengubah kondisi ekonomi sedunia kian diminati saja. Bagaimanapun sejak dahulu kala baik dari kalangan bangsawan kerajaan sampai rakyat jelata selalu senang bila memiliki simpanan emas. Selain gampang penjualannya juga harganya selalu naik mengikuti perputaran zaman.
Emas juga juga sebagai lambang kekayaan, sehingga seorang Fir'aun bersandalkan emas seberat 2,8 kg, keretanya terbuat dari emas dan tempat tidurnyapun terbuat dari emas (bukan berlapis emas).Tapi kita bukan Fir'aun ataupun Qorun, jadi sedikit yang kita punya ada baiknya jika diinvestasikan dalam bentuk emas. Berikut beberapa Tips dalam berinvestasi emas :
1. Pilih Kadar Karat Emas
Hal ini selain untuk menentukan nilai dari emas juga uang yang kita miliki. Semakin tinggi kadar emas maka semakin tinggi harganya. Bila emas yang kita investasi dalam bentuk batangan atau coin maka tak masalah jika berkadar 24 karat. Namun jika untuk perhiasan sehari-hari maka hati-hati karena emas kadar tinggi tak tahan panas, ditakutkan tak nyaman untuk pekerjaan rumah atau dapur.
2. Perhatikan Warna Emas
Emas Tua akan terlihat kilau GOLD warnanya sedangkan emas muda akan terlihat lebih doff atau kurang bercahaya dan warnanya cenderung agak kehijauan atau kemerahan karena sepuhan.
3. Cari Tahu Harga Pasaran
Jangan buru-buru investasi dalam jumlah besar karena fluktuasi harga emas yang naik turun. Perhatikan harga emas di pasaran dan cari posisi harga terendah saat beli banyak.
4. Investasi dimulai sejak Dini
Untuk para wanita bisa memulai dengan perhiasan sederhana saja entah cincin, gelang atau anting. Tapi perlu diingat, jangan dipakai semua karena itu sama saja dengan mengundang bahaya. Cara aman adalah dengan memakainya secara bergantian dan sederhana saja pastinya.
5. Investasi Batangan atau Coin
Untuk jenis ini khusus yang memiliki uang berlebih boleh saja, asal harus teliliti. Saat ini banyak sekali emas batangan yang palsu, hanya luarnya saja yang berlapis emas. Biasanya untuk emas batangan ada sertifikat khusus, sehingga jual belinyapun harus ada sertifikatnya.
Sedangkan untuk jenis coin lebih simpel karena banyak ditemukan di toko emas, bahkan nenek-nenek kita banyak yang pakai coin ini untuk hiasan baju maupun sanggul.
Itulah beberapa tips investasi emas, semoga bermanfaat bagi yang berminat.
Yang pasti,,, apapun yang kita miliki tak buat kita lupa diri...
