Selasa, 06 Maret 2012
Sawan Mayit dan Obat Penangkalnya
Percaya atau tidak tapi ini memang fakta. Sawan Mayit ini semacam phobia pada orang yang meninggal atau makam, atapun kerandanya. Hal ini sering terjadi akibat seringnya mendengar atau melihat cerita horor yang identik dengan orang meninggal.
Jika phobianya akut dan membuat seseorang benar-benar terhalusinasi berarti orang tersebut terkena sawan mayit. Namun perlu diingat, sawan mayit ini biasanya berhubungan dengan keadaan seseorang saat meninggal. Meninggal mendadak, kecelakaan dan mati tak wajar biasanya rawan menimbulkan sawan baik yang phobia maupun yang tak phobia.
Ciri-ciri terkena sawan mayit:
- Suhu badan tinggi
- Gampang kaget bila ada yang melintas dan selalu terpikir hantu, hal ini bisa mengganggu kinerja syaraf
- Gampang deg-degan yang mempengaruhi kinerja jantung
- Tubuh lemah, terlihat malas dan lemas
Bila perasaan takut terus menerus menghantui, bisa berakibat depresi karena sudah mempengaruhi psikologinya. Meski secara medis tak terdeteksi namun di kalangan masyarakat sudah tahu apalagi jika si penderita bercerita atau pihak keluarga tahu kronologis awal sakitnya.
Tips berikut penangkal dan penawarnya :
1. Kalau dirasa takut, maka bacalah surat Al Fatekhah, Annas, Al Falaq, Al Ihlas saat mau takziah atau melintas makam.
2. Baca do'a "bismillahilladzi laa yadhuru ma asmihi sai un fil ardhi wala fissama i wahuwassami'ul alim" 3 x. Do'a ini juga bagian dari do'a ruqyah untuk melepas aura roh jahat atau jin yang menguasai jiwa raga manusia.
3. Ambil air yang digunakan mandi si mayat, lalu buat cuci muka. Ini secara kejawen untuk penawar.
4. Ambil segenggam tanah kuburan si mayit, lalu diusapkan ke tubuh si penderita. Ini secara kejawen untuk penawar.
5. Ada juga yang menggunakan media berikut
Ambil daun mawar dan daun salam 4 tangkai
bacakan bismillahilladzi laa yadhuru ma asmihi sai un fil ardhi wala fissama i wahuwassami'ul alim 5 x dan buatlah mandi
insyaallah sawan akan segera netral.
Bila tak kunjung sembuh ada baiknya dibawa ke psikiater atau diruqyah total secara islami, mungkin saja ada hal lain yang mempengaruhi psikologisnya.
*sumber gambar dari mbah google