Bayi menangis tentu ada sebabnya, bisa jadi karena ditinggal kekasihnya (orang tuanya) dan akan diam bila kekasihnya datang menghampirinya.
Atau bisa juga karena dia haus dan lapar yang kalau diberi makan dan minum dia akan diam.
Bisa juga dia merasa risih dengan kotoran atau najis yang mengenai badannya, atau karena pantat atau kelaminnya terluka karena pengaruh popok yang terkadang orang tua kurang memperhatikannya.
Atau bisa juga bayi menangis karena perutnya kembung.
Sebagai orang tua hendaknya mengerti dan waspada apa yang dirasakan anaknya, karena dia belum mampu menyampaikan keluhannya. Dia hanya bisa menangis bila merasakan sakit atau bila tidak terpenuhi keinginannya.
Insya Allah dengan mencari dan mengatasi penyebabnya, anak akan menjadi tenang dan tidak menangis lagi.